Cari Blog Ini

Senin, 04 November 2013

Manfaat Buah untuk Kesehatan

Fakta dan Mitos - Berikut percakapan Upik dan Setiawan mengenai manfaat buah-buahan bagi kesehatan tubuh.

Setiawan : “Kamu kemarin pergi ke mana Pik?”
Upik : “Ke pasar Wan, disuruh bapak beli jeruk sama apel.”
Setiawan : “Keluargamu suka makan buah-buahan ya? Wah bagus itu.”
Upik : “Bapakku kok yang sering makan, kalo aku mah gak suka buah.”
Setiawan : “Kenapa? Padahal manfaatnya banyak lho”
Upik : “Oh ya? Emang apa aja sih?”
Setiawan : “Khasiat dan manfaat buah apel banyak lho. Yaitu mengurangi resiko stroke, mengurangi resiko serangan jantung, dan membersihkan gigi. Karena rasa renyah apel dapat membantu melepaskan bahan-bahan yang lengket di gigi, sekaligus memicu pengeluaran air liur, sehingga mampu membersihkan gigi.”

Upik : “Kalo jeruk?”
Setiawan : “Khasiat jeruk manis yaitu dapat meningkatkan pertahanan tubuh, mengobati panas dalam, dan menyembuhkan sariawan. Kan mengandung kadar gula dan vitamin C yang tinggi. Khasiat lainnya yaitu menghambat sel-sel kanker, menurunkan resiko penyakit jantung, mencegah kolesterol, serta menurunkan tekanan darah.” Buat kamu atau wanita disarankan lho mengkonsumsi buah ini karena dapat mencegah penyakit kanker payudara sebab mengandung lycopene yang ada di dalamnya . Sedangkan bagi anak-anak berguna untuk kekebalan tubuh agar tidak mudah terserah flu dan pilek karena kandungan flavonoids di dalamnya dapat menjadi sel imun dan antibodi.”

Upik : “Manfaat lainnya apa?”
Setiawan : “Buah-buahan kan kaya akan serat dan berbagai macam vitamin. Bila dikonsumsi secara teratur, maka buah akan sangat bermanfaat bagi tubuh manusia. Makan 3 porsi buah setiap hari bisa membersihkan tubuh dari racun dan membantu sistem pencernaan.”

Setiawan : “Kalau kamu merasa lemas, sering menguap, mengantuk dan juga tidak bisa berkonsentrasi bisa lho dengan mengkonsumsi buah-buahan.”
Upik : “Kok bisa lemas?
Setiawan : “Itu disebabkan karena mengalami gangguan kadar gula darah atau asupan oksigen ke otak berkurang. Daripada ngopi mending makan buah-buahan seperti apel, jeruk, pir dan alpukat, karena bisa bantu menjaga kadar gula darah tetap stabil, sehingga mencegah seseorang merasa lemas.”

Upik : “Aku kan sakit maag, trus gimana?”
Setiawan : “Buat yang punya penyakit tertentu seperti radang lambung atau maag, sebaiknya makan buah sesudah makan agar tidak menaikkan asam lambung. Tapi yang tidak memiliki masalah lambung, maka makan buah sebelum makan akan memberi hasil terbaik. Hal ini akan membuat nutrisi dalam buah akan lebih banyak terserap oleh tubuh.”

Upik : “Kapan waktu makan buah yang benar, sebelum ataukah sesudah makan?”
Setiawan : “Bebas kok, boleh makan kapan saja, baik sebelum atau sesudah makan. Karena sistem pencernaan kita sudah diciptakan dengan sempurna. Tapi jangan langsung makan buah-buahan setelah makan ya, setidaknya tunggu 3 jam setelah makan atau 1 jam sebelum makan, biar makanan yang sebelumnya sudah dicerna dengan baik oleh tubuh. Lalu setelah makan buah, beri tenggang waktu 30 menit sebelum kamu makan makanan lainnya.”

Upik : “Boleh gak sih makan buah di pagi hari?”
Setiawan : “Bagus itu. Makan buah-buahan setiap pagi pada kondisi perut kosong atau sebelum sarapan, membantu tubuh untuk menyerap semua nutrisi penting yang diperlukan dan ditemukan dalam buah-buahan. Karena tubuh tidak mendapat makanan apapun selama 8-9 jam saat tidur, maka dianjurkan mengonsumsi buah setiap pagi sebelum sarapan. Cara ini akan membantu meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh.”

Upik : “Rumahku kan banyak pohon pisang dan jeruk nipis. Khasiat buah pisang apa aja ya?”
Setiawan : “Khasiat buah pisang banyak lho. Menurut penelitian, diantaranya bisa membantu mengatasi anemia, tekanan darah, menyembuhkan sembelit, sakit jantung, urat syarat, dan masih banyak lagi.”

Upik : “Kalau jeruk nipis?”
Setiawan : “Khasiatnya selain digunakan sebagai penyedap makanan, juga buat menyembuhkan ambeien, amandel, anyang-anyangan, batuk dan influenza, demam, batu ginjal, radang tenggorokan, tekanan darah tinggi, dan masih banyal lagi.”

Upik : “Wah jadi tau nih ternyata banyak juga ya manfaatnya.”
Setiawan : “Penting nih yang harus dihindari, seperti mengonsumsi buah kaleng, buah beku atau buah-buahan yang diproses seperti jus. Buah-buahan seperti ini biasanya lebih banyak mengandung gula, pengawet atau bahan kimia tambahan lainnya yang berbahaya bagi tubuh.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar